Merauke, 24 Mei 2025 — Pemerintah Kabupaten Merauke kembali mendistribusikan ratusan alat dan mesin pertanian (alsintan) kepada petani dari enam distrik dalam rangka mendukung program strategis nasional bidang ketahanan pangan.
Penyerahan dilakukan langsung oleh Bupati Merauke, Yosep Gebze, didampingi unsur Forkopimda, TNI, serta jajaran OPD.
Sebanyak 27 unit traktor roda empat, 404 unit pompa air, 288 unit hand traktor, dan 12 unit combine harvester disalurkan ke kelompok tani.
Acara berlangsung di halaman UPT Dinas Tanaman Pangan dan Perkebunan Kabupaten Merauke, Jalan Cikombong.
Penyerahan dilakukan pada Jumat, 24 Mei 2025.
Bupati menekankan bahwa Merauke kini menjadi perhatian nasional dalam program pangan, sehingga momentum ini harus dimanfaatkan secara maksimal.
“Dulu kita hanya bergerak dalam lingkup kabupaten, tapi sekarang Merauke mendapat perhatian besar dari pusat. Bantuan alsintan dan program lainnya terus berdatangan. Ini adalah momentum yang harus kita manfaatkan dengan sebaik-baiknya,” ujar Bupati.
Ia juga menyampaikan bahwa petani memiliki peran vital dalam keberhasilan program pangan nasional.
“Kami percaya, di pundak Bapak-Ibu petani lah keberhasilan program ini bertumpu. Mari kita bergandengan tangan, berjuang bersama, demi ketahanan pangan dan kesejahteraan rakyat,” tegasnya.
Menanggapi pertanyaan soal informasi kehilangan alat pertanian, Bupati membenarkan bahwa pihaknya sudah menerima laporan dan mengambil langkah antisipatif.
“Informasinya sudah kita dapatkan, dan di tingkat kabupaten kami telah berkoordinasi. Ada Pak Dandim, Pak Kapolres, itu sudah kita berkoordinasi, sehingga kita akan mengantisipasi hal-hal yang mungkin saja bisa terjadi,” jelasnya.
Ia meminta masyarakat tidak membesar-besarkan isu tersebut, karena tidak terjadi di semua tempat.
“Ini tidak perlu dibesar-besarkan karena itu kejadiannya tidak menyeluruh di semua tempat. Jadi ini skupnya kecil dan itu bisa kita tangani,” lanjutnya.
Terkait penyaluran alsintan sebelumnya, ia memastikan seluruh distribusi telah dilakukan sesuai data teknis dari dinas terkait.
“Barang-barang ini kan sudah kita salurkan sesuai dengan data yang ada kepada petani. Kalau mau cek bisa cek di petani, sesuai dengan data kita,” ucap Bupati.
Ia menegaskan bahwa tidak ada yang salah sasaran, dan pemerintah juga menyiapkan program perawatan agar alat tetap berfungsi optimal.
“Kita ada program-program untuk pemeliharaan. Jadi tidak usah khawatir, saya pikir semuanya bisa kita laksanakan dengan baik,” tutupnya.
Dengan semangat kolaborasi dan pengawasan ketat, Kabupaten Merauke menegaskan diri sebagai kekuatan utama ketahanan pangan nasional dari wilayah timur Indonesia.