Merauke – Asosiasi Provinsi (ASPROV) PSSI Papua Selatan sukses menggelar Kongres Tahunan Biasa pertama sejak berdirinya pada tahun 2023 di Hotel Corein Merauke, Jumat (21/3/2025). Kongres ini mengusung tiga agenda utama, yakni laporan keuangan, pengesahan anggota baru, dan pemberian sanksi.
Dalam kongres tersebut, ASPROV PSSI Papua Selatan secara resmi menetapkan tiga klub sebagai anggota baru, yakni Noterdam FC, Romans FC, dan Golden FC, yang semuanya berdomisili di bawah ASKAB Merauke. Dengan tambahan ini, total anggota ASPROV Papua Selatan kini berjumlah enam klub, setelah sebelumnya telah bergabung Persimuap, Persimer, dan Persibodi.
Ketua Panitia Pelaksana (Panpel) Kongres, Lois Frints Wagatu, menyampaikan bahwa pengesahan anggota baru ini berdampak langsung pada keikutsertaan mereka dalam kompetisi Liga Nusantara, sesuai regulasi yang mewajibkan klub peserta terdaftar sebagai anggota ASPROV.
“Pengesahan anggota baru ini juga berdampak langsung pada keikutsertaan mereka dalam kompetisi Liga Nusantara, sesuai dengan regulasi yang mewajibkan klub peserta terdaftar sebagai anggota ASPROV,” jelas Lois.
Sementara itu, dalam rapat manajer sebelumnya telah diputuskan bahwa turnamen Liga Nusantara yang semula dijadwalkan dimulai pada 22 Maret 2025 mengalami penundaan hingga 25 Maret 2025. Penundaan ini untuk memberi waktu bagi penyelesaian administrasi klub peserta. Adapun venue pertandingan telah ditetapkan dalam pertemuan manajer di Stadion Katalpa Merauke, yang telah dipersiapkan untuk menjadi tempat tuan rumah turnamen.
Dari sisi kesiapan, seluruh enam klub peserta telah memenuhi aspek administrasi, termasuk pemain, manajer, dan ofisial. Namun, masih terdapat beberapa aspek teknis terkait sistem pendaftaran pemain melalui aplikasi SIAP PSSI, yang masih dalam tahap penyelesaian dengan asistensi dari admin ASPROV Papua.
Pimpinan sidang kongres, Vianus Robertus Kainakaimo, menegaskan bahwa pelaksanaan kongres ini menjadi momentum penting bagi ASPROV Papua Selatan untuk terus berkembang, baik dari sisi organisasi maupun kompetisi sepak bola di wilayahnya.
“Pelaksanaan kongres ini menjadi momentum penting bagi ASPROV Papua Selatan untuk terus berkembang, baik dalam hal organisasi maupun kompetisi sepak bola di wilayahnya,” tegas Vianus.
Dengan penetapan anggota baru dan persiapan yang terus dimatangkan, ASPROV PSSI Papua Selatan optimistis Liga Nusantara 2025 akan berjalan sukses dan menjadi ajang kompetitif bagi klub-klub di bawah naungannya. (MK)