INFO PAPUA SELATAN. COM - Terdapat tiga pesan pemantik yang terkandung dalam semangat perjuangan Kapiten Patimura yang harus di teladani dan diteruskan oleh setiap generasi muda penerus bangsa Indonesia.
Pernyataan itu disampaikan Pj Gubernur Papua Selatan, Apolo Safanpo pada momen Peringatan hari Patimura ke-207 yang digelar Ikatan keluarga Nusa Ina, Ambon, Lease - Merauke di Lokasi Pantai Lampu Satu. Minggu (12/05/2024).
"Pertama, Patimura memimpin generasi muda sebagai agent of change, atau again perubahan. Ketika pasukan Van den berg akan kembali menerapkan kerja paksa di wilayah Maluku, Patimura dan anak-anak muda Maluku menentang dan melakukan perlawanan sebagai agen-agen perubahan," ungkap Gubernur Safanpo.
Oleh karena itu, kata Safanpo, generasi muda Maluku harus meneruskan jiwa dan semangat tersebut, sebagai agen perubahan dalam pembangunan di berbagai bidang maupun di tengah-tengah masyarakat.
Selanjutnya, gerakan moral Force yaitu sebuah kekuatan moral yang menentang ketidakadilan, ketidakjujuran dan mencerminkan nilai-nilai karakter yang baik dan menjadi teladan dalam masyarakat.
Ketiga, menurut Gubernur Safanpo, adalah social of control, yang mana Patimura memimpin gerakan sosial untuk membangun kebersamaan yang hingga kini di teruskan oleh rekan-rekan Satu Rasa. Patimura membangun rasa kebersamaan dari utara sampai tenggara jauh dan jiwa semangat, pelah gandong yang harus diteruskan.
"Saya kira apa yang dilakukan oleh ketua serta pengurus kerukunan ini harus terus dilanjutkan, untuk masa yang akan datang demi mempersatukan seluruh masyarakat Maluku, dalam berkontribusi mengambil bagian dan ikut berpartisipasi dalam pembangunan di tanah Papua, terlebih khusus Provinsi Papua Selatan," Pungkasnya.
Peringatan Hari Paitumara kali ini mengusung tema: "Merajut Kembali Hubungan Pela Gandong Di Kabupaten Merauke, dengan Sub Tema : Melalui hari pahlawan Pattimura katong menjaga ikatan hidup orang saudara serta memupuk toleransi di tanah rantau.
Kegiatan ini pun tampak meriah diisi dengan berbagai hiburan dan pertunjukan khas Maluku seperti tarian Cakalele Hahi, Pukul Sapu dan hiburan lainnya. (Aldi)
Editor: Lambertus Silubun