Kebersamaan itu menjadi bukti bahwa kehadiran Wapres Gibran tidak hanya sebatas kunjungan kerja, tetapi juga meninggalkan jejak kasih dan motivasi bagi generasi muda Papua
Merauke – Senyum dan tawa riang mewarnai malam di Toko Cahaya Intan, Merauke, Selasa (16/9/2025) sekitar pukul 19.30 WIT. Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka, mengajak puluhan anak Panti Asuhan berbelanja perlengkapan sekolah yang mereka butuhkan.
Puluhan anak panti hadir dalam kesempatan itu, terdiri dari 42 orang dari pangiasuhan kartini.
Mayoritas dari mereka adalah anak-anak asli Papua, yang kesehariannya tinggal di Panti Asuhan Kartini dan Panti Asuhan Abba.
Suasana begitu hangat. Anak-anak tampak antusias memilih buku, tas, sepatu, hingga alat tulis. Riuh rendah suara mereka bercampur dengan rasa haru karena bisa berinteraksi langsung dengan orang nomor dua di Indonesia.
Mama Serfina Amampri, pembina Panti Asuhan Kartini, menyampaikan terima kasih mendalam.
“Kami sungguh berterima kasih atas perhatian Bapak Wakil Presiden. Ini bukan sekadar bantuan perlengkapan sekolah, tetapi juga perhatian besar bagi masa depan anak-anak kami. Kami mendoakan yang terbaik bagi Bapak Wapres, semoga selalu diberkati dalam tugas negara,” ujarnya penuh rasa syukur.
Hal senada disampaikan pembina Panti Asuhan Abba. Menurutnya, momen kebersamaan ini akan menjadi motivasi berharga.
“Anak-anak kami akan merasa lebih percaya diri karena diperhatikan langsung oleh pemimpin bangsa. Ini menjadi dorongan kuat bagi mereka untuk rajin belajar dan meraih cita-cita,” ungkapnya.
Suasana haru semakin terasa ketika, Theresia siswi kelas 10 yang mewakili teman-temannya, menyampaikan ucapan terima kasih.
“Terima kasih Bapak Wakil Presiden. Kami tidak pernah membayangkan bisa berbelanja langsung ditemani oleh Bapak. Malam ini akan selalu kami kenang, karena bukan hanya perlengkapan sekolah yang kami terima, tapi juga semangat baru untuk terus belajar. Kami akan berusaha keras agar kelak bisa menjadi orang yang bermanfaat bagi Papua dan Indonesia,” ucap Theresia
Kebersamaan itu menjadi bukti bahwa kehadiran Wapres Gibran tidak hanya sebatas kunjungan kerja, tetapi juga meninggalkan jejak kasih dan motivasi bagi generasi muda Papua.
Dengan gaya sederhana dan penuh keakraban, Wapres Gibran kembali memperlihatkan kepeduliannya pada pendidikan dan masa depan anak-anak bangsa, terutama di tanah Papua.
Malam penuh sukacita ini meneguhkan branding Wapres sebagai sosok yang dekat dengan rakyat, peduli generasi muda, dan hadir membawa harapan baru. (LBS)