Pembangunan Jembatan Wayau Dilanjutkan, Apolo Tegaskan Kontraktor Nakal Dievaluasi

Harapan kita, Jembatan Wayau bisa selesai sesuai target

Apolo disambut secara adat oleh masyarakat

Merauke, 13 September 2025 – Gubernur Papua Selatan Apolo Safanpo menegaskan ketegasan pemerintah dalam mengawasi proyek infrastruktur. Hal ini ia sampaikan terkait pembangunan Jembatan Wayau yang sempat terhenti sejak 2023.

Menurut Apolo, proyek tersebut awalnya dihentikan karena kontraktor tidak melaksanakan pekerjaan dengan baik. 

“Sampai Desember 2023, progresnya baru 3 persen saja, padahal proyek sudah berjalan sejak Januari. Itu sangat tidak wajar. Karena itu, pemerintah hentikan dan lakukan evaluasi,” ungkapnya saat berkunjung ke Kampung Bu Epe, Distrik Kapel.

Ia menjelaskan, penghentian sementara proyek bukan berarti membatalkan, melainkan memberi waktu untuk memperbaiki tata kelola. Setelah dievaluasi, proyek kini kembali dilanjutkan pada 2025 dengan kontraktor baru.

“Harapan kita, Jembatan Wayau bisa selesai sesuai target. Setelah jembatan rampung, kita lanjutkan dengan pengaspalan jalan, sehingga konektivitas benar-benar terwujud,” tegasnya.

Jembatan Wayau memiliki posisi penting karena akan menjadi penghubung utama arus transportasi menuju kampung-kampung di pesisir selatan. Jika selesai, mobilitas orang, barang, dan jasa dipastikan meningkat signifikan.

Masyarakat Kapel menyambut baik komitmen gubernur ini. Mereka berharap tidak ada lagi kontraktor yang bekerja asal-asalan, karena dampaknya langsung dirasakan oleh warga yang selama ini kesulitan akses. “Kalau jembatan ini jadi, hidup kami pasti lebih mudah,” kata salah seorang warga. (LBS)

AGENDA
LINK TERKAIT