Informasi Papua Selatan
"Membangun melalui informasi"
Transmigrasi hari ini bukan sekadar memindahkan penduduk, tapi bagaimana melahirkan kawasan-kawasan pertumbuhan ekonomi baru
Transmigration Youth Creative Hub 2025 (Foto: IPS)
Merauke, Info Papua Selatan — Program Transmigration Youth Creative Hub 2025 resmi dibuka di Hotel Swiss-Belhotel Merauke, Selasa (21/10/2025).
Kegiatan ini menjadi langkah konkret Kementerian Transmigrasi dalam memperkuat ekosistem wirausaha muda dan pelaku UMKM di kawasan transmigrasi, dengan dukungan penuh dari Pemerintah Provinsi Papua Selatan dan Pemerintah Kabupaten Merauke.
Direktur Pengembangan Kelembagaan Ekonomi Transmigrasi Muhammad Qufal Umaternate mengatakan, transmigrasi hari ini bukan lagi sebatas pemindahan penduduk, melainkan upaya menciptakan kawasan pertumbuhan ekonomi baru.
“Transmigrasi hari ini bukan sekadar memindahkan penduduk, tapi bagaimana melahirkan kawasan-kawasan pertumbuhan ekonomi baru. Yang paling penting, para peserta pulang dengan semangat untuk berubah dan membangun kelembagaan ekonomi yang kuat di kawasan transmigrasi,” ujarnya.
Ia juga menegaskan perhatian pemerintah terhadap kawasan Salor yang kini diarahkan menjadi model pengembangan transmigrasi masa depan.
“Salor dan Rempang menjadi nama baik Pak Menteri. Ini menjadi tanggung jawab bersama untuk menjadikannya role model transmigrasi modern,” katanya.
Mewakili Bupati Merauke, Yustina Sianturi menyampaikan apresiasi atas komitmen pemerintah pusat yang berulang kali meninjau Merauke dan memberikan dukungan penuh terhadap penguatan UMKM lokal.
“Mari kita berperan sebagai fasilitator yang baik, membangun kolaborasi multipihak untuk mendorong ekonomi berkelanjutan. Perhatian pemerintah pusat adalah anugerah yang harus kita sukseskan bersama,” ucapnya.
Dari data Dinas Perindakop Kabupaten Merauke, tercatat 1.248 unit UMKM yang dikelola oleh orang asli Papua (OAP). Yustina menekankan pentingnya kesiapan masyarakat dalam menghadapi geliat ekonomi yang tumbuh cepat di Merauke. “Siapa yang terlena, dia akan tertinggal,” pesannya.
Kegiatan Transmigration Youth Creative Hub 2025 diikuti oleh pelaku UMKM, pemuda kreatif dari kawasan eks-UPT, tokoh masyarakat, dan perwakilan OPD teknis dari provinsi serta kabupaten.
Workshop berlangsung selama tiga hari, 21–23 Oktober 2025, dengan fokus pada pelatihan kewirausahaan, penguatan kelembagaan ekonomi, dan promosi produk kreatif. (Tomi)
Editor: Ronald
